6 Kekuatan Dalam Diri Manusia


KEKUATAN TERBESAR DALAM DIRI MANUSIA


1.Kekuatan Impian (The Power of Dreams)

Untuk memperoleh hal-hal terbaik dalam kehidupan ini, setiap kita harus memiliki impian dan tujuan hidup yang jelas. Setiap kita harus berani memimpikan hal-hal terindah dan terbaik yang kita inginkan bagi kehidupan kita dan kehidupan orang-orang yang kita cintai.Tanpa impian, kehidupan kita akan berjalan tanpa arah dan akhirnya kita tidak menyadari dan tidak mampu mengendalikan ke mana sesungguhnya kehidupan kita akan menuju.

2.Kekuatan dari Fokus (The Power of Focus)

Fokus adalah daya (power) untuk melihat sesuatu termasuk masa depan, impian, sasaran atau hal-hal lain seperti kekuatan dan kelemahan dalam diri, peluang di sekitar kita, sehingga lebih jelas dan mengambil langkah untuk mencapainya.

Seperti sebuah kacamata yang membantu seorang untuk melihat lebih jelas, kekuatan fokus membantu kita melihat impian, sasaran, dan kekuatan kita dengan lebih jelas, sehingga kita tidak ragu-ragu dalam melangkah untuk mewujudkannya.

3.Kekuatan Disiplin Diri (The Power of Self Discipline)

Pengulangan adalah kekuatan yang dahsyat untuk mencapai keunggulan. Kita adalah apa yang kita lakukan berulang-ulang. Menurut filsuf Aristoteles, keunggulan adalah sebuah kebiasaan.
Kebiasaan terbangun dari kedisiplinan diri yang secara konsisten dan terus-menerus melakukan sesuatu tindakan yang membawa pada puncak prestasi seseorang. Kebiasaan kita akan menentukan masa depan kita.
Untuk membangun kebiasaan tersebut, diperlukan disiplin diri yang kokoh. Sedangkan kedisiplinan adalah bagaimana kita mengalahkan diri kita dan mengendalikannya untuk mencapai impian dan hal-hal terbaik dalam kehidupan ini.

4.Kekuatan Perjuangan (The Power of Survival)

Setiap manusia diberikan kekuatan untuk menghadapi kesulitan dan penderitaan. Justru melalui berbagai kesulitan itulah kita dibentuk menjadi ciptaan Tuhan yang tegar dalam menghadapi berbagai kesulitan dan kegagalan.
Seringkali kita lupa untuk belajar bagaimana caranya menghadapi kegagalan dan kesulitan hidup, karena justru kegagalan itu sendiri merupakan unsur atau bahan yang utama dalam mencapai keberhasilan atau kehidupan yang berkelimpahan.

5.Kekuatan Pembelajaran (The Power of Learning)

Salah satu kekuatan manusia adalah kemampuannya untuk belajar. Dengan belajar kita dapat menghadapi dan menciptakan perubahan dalam kehidupan kita. Dengan belajar kita dapat bertumbuh hari demi hari menjadi manusia yang lebih baik.
Belajar adalah proses seumur hidup. Sehingga dengan senantiasa belajar dalam kehidupan ini, kita dapat terus meningkatkan taraf kehidupan kita pada aras yang lebih tinggi

6.Kekuatan Pikiran (The Power of Mind)

Pikiran adalah anugerah Tuhan yang paling besar dan paling terindah. Dengan memahami cara bekerja dan mengetahui bagaimana cara mendayagunakan kekuatan pikiran, kita dapat menciptakan hal-hal terbaik bagi kehidupan kita.
Dengan melatih dan mengembangkan kekuatan pikiran, selain kecerdasan intelektual dan kecerdasan kreatif kita meningkat, juga secara bertahap kecerdasan emosional dan bahkan kecerdasan spiritual kita akan bertumbuh dan berkembang ke tataran yang lebih tinggi.
Semua dari kita berhak dan memiliki kekuatan untuk mencapai kehidupan yang berkelimpahan dan memperoleh hal-hal terbaik dalam kehidupannya.
Semuanya ini adalah produk dari pilihan sadar kita, berdasarkan keyakinan kita, dan bukan dari produk kondisi keberadaan kita di masa lalu dan saat ini.
Sebagaimana dikatakan oleh Jack Canfield dalam bukunya The Power of Focus, bahwa kehidupan tidak terjadi begitu saja kepada kita. Kehidupan adalah serangkaian pilihan dan bagaimana kita merespons setiap situasi yang terjadi pada kita.


Dinamika Organisasi

Organisasi berasal dari kata organon dalam bahasa Yunani yang berarti alat. Pengertian organisasi telah banyak disampaikan para ahli, tetapi pada dasarnya tidak ada perbedaan yang prinsip. Di dalam sebuah organisasi tentu akan terjadi suatu dinamika dimana menuntut perhatian pengurus dan anggotanya. Dinamika organisasi yang harus dikelola secara cerdas dan konstruktif ialah terletak pada konflik yang sering timbul di suatu organisasi, karena dalam kenyataannya konflik tidak selamanya bersifat destruktif akan tetapi akan mampu meningkatkan produktifitas suatu organisasi apabila dapat di atasi dan dikelola dengan baik.

PENGERTIAN KONFLIK

Konflik biasanya timbul dalam organisasi sebagai hasil adanya masalah-masalah komunikasi, hubungan pribadi, atau struktur organisasi. Karakteristik-karakteristik kepribadian tertentu, seperti otoriter atau dogmatis juga dapat menimbulkan konflik. Arti konflik banyak dikacaukan dengan banyaknya definisi dan konsepsi yang saling berbeda. Pada hakekatnya konfilk dapat didefinisikan sebagai segala macam interaksi pertentangan atau antagonistik antara dua atau lebih pihak. Konflik Organisasi (organizational conflict) adalah ketidaksesuaian antara dua atau lebih anggota-anggota atau kelompok organisasi yang timbul karena adanya kenyataan bahwa mereka harus membagi sumber daya- sumber daya yang terbatas atau kegiatan-kegiatan kerja dan atau kenyataan bahwa mereka mempunyai perbedaan status, tujuan, nilai dan persepsi.

JENIS-JENIS KONFLIK

Ada lima jenis konflik dalam kehidupan organisasi :
  • Konflik dalam diri individu Konflik terjadi bila pada waktu yang sama seseorang memiliki dua keinginan yang tidak mungkin dipenuhi sekaligus.
  • Konflik antar individu dalam organisasi yang sama karena pertentengan kepentingan atau keinginan. Hal ini sering terjadi antara dua orang yang berbeda status, jabatan, bidang kerja dan lain-lain.
  • Konflik antar individu dan kelompok seringkali berhubungan dengan cara individumenghadapi tekanan-tekanan untuk mencapai konformitas, yang ditekankan kepada mereka oleh kelompok kerja mereka.
  • Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama Konflik ini merupakan tipe konflik yang banyak terjadi di dalam organisasiorganisasi.Konflik antar lini dan staf, pekerja dan pekerja.
  • Konflik antar organisasi konflik ini biasanya disebut dengan persaingan.


SEBAB-SEBAB TIMBULNYA KONFLIK

Setelah mengapa ada konflik, biasanya ada sumber-sumber yang menjadikan konflik tersebut muncul, secara umum biasanya terjadi karena tersebut dibawah ini:
  • Adanya aspirasi yang tidak ditampung.
  • Saling ketergantungan tugas.
  • Ketergantungan satu arah.
  • Ketidakpuasan, perasaan ketidakadilan.
  • Distorsi komunikasi.
  • Tidak ada pedoman.
  • Aturan yang kurang jelas.
  • Kurang transparannya beberapa hal.


MENGENDALIKAN KONFLIK

Konflik agar tidak mengarah ke destruksi harus bisa dikendalikan, antara lain dengan cara sebagai berikut:
  • Harus sering mengadakan musyawarah.
  • Adanya komunikasi dua arah yang enak dan luwes.
  • Memberi keadilan pada semua lini.
  • Transparan dalam semua hal.
  • Ada pedoman yang jelas.
  • Ada aturan yang jelas.
  • Semua aspirasi dianggap penting dan dikomunikasikan.


TEORI MOTIVASI

Motivasi dapat diartikan sebagai faktor pendorong yang berasal dalam diri manusia, yang akan mempengaruhi cara bertindak seseorang. Dengan demikian, motivasi kerja akan berpengaruh terhadap performansi pekerja.

Menurut Hilgard dan Atkinson, tidaklah mudah untuk menjelaskan motifasi sebab :
  • Pernyataan motif antar orang adalah tidak sama, budaya yang berbeda akan menghasilkan ekspresi motif yang berbeda pula.
  • Motif yang tidak sama dapat diwujudkan dalam berbagai prilaku yang tidak sama.
  • Motif yang tidak sama dapat diekspresikan melalui prilaku yang sama.
  • Motif dapat muncul dalam bentuk-bentuk prilaku yang sulit dijelaskan.
  • Suatu ekspresi prilaku dapat muncul sebagai perwujudan dari berbagai motif.

Berikut ini dikemukakan huraian mengenai motif yang ada pada manusia sebagai factor pendorong dari prilaku manusia.
  • Motif Kekuasaan Merupakan kebutuhan manusia untuk memanipulasi manusia lain melalui keunggulan-keunggulan yang dimilikinya. Clelland menyimpulkan bahwa motif kekuasaan dapat berfifat negatif atau positif. Motif kekuasaan yang bersifat negatif berkaitan dengan kekuasaan seseorang. Sedangkan motif kekuasaan yang bersifat positif berkaitan dengan kekuasaan social (power yang dipergunakan untuk berpartisipasi dalam mencapai tujuan kelompok).
  • Motif Berprestasi Merupakan keinginan atau kehendak untuk menyelesaikan suatu tugas secara sempurna, atau sukses didalam situasi persaingan (Chelland). Menurut dia, setiap orang mempunyai kadar n Ach (needs for achievement) yang berlainan. Karakteristik seseorang yang mempunyai kadar n Ach yang tinggi (high achiever) adalah :
  1. Risiko moderat (Moderate Risks) adalah memilih suatu resiko secara moderat
  2. Umpan balik segera (Immediate Feedback) adalah cenderung memilih tugas yang segera dapat memberikan umpan balik mengenai kemajuan yang telah dicapai dalam mewujudkan tujuan, cenderung memilih tugas-tugas yang mempunyai criteria performansi yang spesifik.
  3. Kesempurnaan (accomplishment) adalah senang dalam pekerjaan yang dapat memberikan kepuasaan pada dirinya.
  4. Pemilihan tugas adalah menyelesaikan pekerjaan yang telah di pilih secara tuntas dengan usaha maiksimum sesuai dengan kemampuannya.
  • Motif Untuk Bergabung Menurut Schachter motif untuk bergabung dapat diartikan sebagai kebutuhan untuk berada bersama orang lain. Kesimpulan ini diperoleh oleh Schachter dari studinya yang mempelajari hubungan antara rasa takut dengan kebutuhan berafiliansi.
  • Motif Keamanan (Security Motive) Merupakan kebutuhan untuk melindungi diri dari hambatan atau gangguan yang akan mengancam keberadaannya. Di dalam sebuah perusahaan misalnya, salah satu cara untuk menjaga agar para karyawan merasa aman di hari tuanya kelak, adalah dengan memberikan jaminan hari tua, pesangon, asuransi, dan sebagainya.
  • Motif Status (Status Motive) Merupakan kebutuhan manusia untuk mencapai atau menduduki tingkatan tertentu di dalam sebuah kelompok, organisasi atau masyarakat. Parsons, seorang ahli sosiologi menyimpulkan adanya beberapa sumber status seseorang yaitu :
  1. Keanggotaan di dalam sebuah keluarga. Misalnya, seorang anggota keluarga yang memperoleh status yang tinggi oleh karena keluarga tersebut mempunyai status yang tinggi di lingkungannya.
  2. Kualitas perseorangan yang termasuk dalam kualitas perseorangan antara lain karakteristik fisik, usia, jenis kelamin, kepribadian.
  3. Prestasi yang dicapai oleh seseorang dapat mempengaruhi statusnya. Misalnya, pekerja yang berpendidikan, berpengalaman, mempunyai gelar, dsb.
  4. Aspek materi dapat mempengaruhi status seseorang di dalam lingkungannya. Misalnya, jumlah kekayaan yang dimiliki oleh seseorang.
  5. Kekuasaan dan kekuatan (Autoriry and Power). Dalam suatu organisasi, individu yang memiliki kekuasaan atau kewenangan yang formal akan memperoleh status yang lebih tinggi.

MOTIVASI/KESIMPULAN

Kebiasaan selama ini dimana konflik ditempatkan dalam destructive zone perlu direformasi kedalam dinamis zone. Konflik yang bersifat positif harus dimanage secara cerdas, tepat dan profesional. Sehingga ada peningkatan performance dan dinamika organisasi. Akhirnya konflik bisa didesign sebagai “mesin” dinamika organisasi Adanya konflik jangan dianggap sebagai suatu kemunduran tapi bisa dianggap sebagai dinamika organisasi dan juga agar organisasi tidak menjadi stagnan. Dan yang lebih penting lagi untuk belajar bersama dari adanya konflik tersebut, dengan konflik menjadikan anggota maju dalam berpikir, maju dalam wawasan, maju dalam wacana dan bisa menghargai beda pendapat. Dan yang terakhir agar organisasi bisa menjadi “hidup”. Pelaku konflik tidak dianggap sebagai musuh, pelaku konflik jangan dianggap sebagai perusak organisasi tapi harus ditempatkan sebagai motor dinamika organisasi.

DiCopy Dari : http://unexistence18.wordpress.com/2009/11/14/dinamika-organisasi/

Gua Leang Pute'



Gua Leang Pute' Bukan Lagi menjadi gua terdalam di Indonesia, tetapi gua ini masih memiliki daya tarik untuk para Caver Indonesia, Gua yang memiliki kedalamam sekitar 270 m ini merupakan salah satu gua Long Pitch atau SINGLE PITCH di Indonesia. dan memiliki diameter mulut gua sekitar 60-80 meter.

Gua ini terletak di Dusun Pattiro, Desa Labiaja, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. arti dari nama leang pute sendiri diambil dari bahasa bugis makassar yang terdiri dari 2 kata yakni "Leang" yang artinya Gua, Sedangkan "Pute" adalah spesies salah satu merpati.

untuk menuruni gua ini terdapat dua jalur yang biasa digunakan para caver, dimana jalur itu adalah jalur utama yaitu dari entrance leang pute sendiri, dan yang kedua dari gua Dinosaurus.

Jadi silahkan Mencobanya dan pilih jalurnya.


Dusun Pattiro, Desa Labiaja, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten MarosSulawesi Selatan. - See more at: http://www.btravindonesia.com/bergelantungan-di-gua-leang-pute-gua-vertikal-terdalam-indonesia.html#sthash.BUDrzogH.dpuf
Dusun Pattiro, Desa Labiaja, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten MarosSulawesi Selatan. - See more at: http://www.btravindonesia.com/bergelantungan-di-gua-leang-pute-gua-vertikal-terdalam-indonesia.html#sthash.BUDrzogH.dpuf

Dusun Pattiro, Desa Labiaja, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten MarosSulawesi Selatan. - See more at: http://www.btravindonesia.com/bergelantungan-di-gua-leang-pute-gua-vertikal-terdalam-indonesia.html#sthash.BUDrzogH.dpuf

Data Goa di Sulawesi Selatan

DATA GUA SULAWESI SELATAN

Gua Vertikal

1. Lubang Leang Pute
Lebar Mulut Gua : 50 – 80 m
Kedalaman Gua : 200 – 270 m
Kondisi Gua : Vertikal (Long Pitch), Teras
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Dusun Pattiro, Desa Labuaja, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar – Maros (Rp 3.000-/ orang), Maros – Nahung (Rp 4.000-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2011-32, Camba
2. Lubang Dinosaurus
Lebar Mulut Gua : 80-100 m
Kedalaman Gua : 150 – 180 m
Kondisi Gua : Vertikal (Multi Pitch), Teras
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Dusun Pattiro, Desa Labuaja, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Nahung (Rp 4.000-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2011-32, Camba

3. Lubang K20
Lebar Mulut Gua : 2 – 5 m
Kedalaman Gua : 130 – 160 m
Kondisi Gua : Vertikal (Multi Pitch), Teras
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Kappang, Km.57, Kabupaten Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Kappang (Rp 3.500-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar MAROS

4. Lubang Tomanangna
Lebar Mulut Gua : 30 – 50 m
Kedalaman Gua : 190 m
Kondisi Gua : Vertikal (long Pitch)
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Dusun Langko,Kappang, Kabupaten Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Kappang (Rp 3.500-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar MAROS

5. Lubang Kapa-kapasa
Lebar Mulut Gua : 10 – 15 m
Kedalaman Gua : 210 m
Kondisi Gua : Vertikal (Multi Pitch),
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Dusun Kapa-kapasa, Kabupaten Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Kappang (Rp 3.500-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2011-32, Camba

6. Lubang Lantang Huu
Lebar Mulut Gua : 5 – 8 m
Kedalaman Gua : 50 m
Kondisi Gua : Vertikal (Long Pitch)
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Leang Rakko, Kabupaten Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Pangia (Rp 3.000-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar MAROS

7. Lubang Baba’
Lebar Mulut Gua : 2 – 3 m
Kedalaman Gua : 40 m
Kondisi Gua : Vertikal (Long Pitch)
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Desa Pangia, Kec. Simbang, Kab. Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Pangia (Rp 3.000-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar MAROS

8. Gua Padaelok
Lebar Mulut Gua : 5 – 10 m
Kedalaman Gua : 54 m
Kondisi Gua : Vertikal (Long Pitch + Slab 200), Teras
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Desa Pangia, Kec.Simbang, Kab.Maros.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Maros (Rp 3.000-/orang), Maros-Pangia (Rp 3.000-/orang)
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar MAROS

9 .Gua Bubun Kalosi
Lebar Mulut Gua : 5 – 10 m
Kedalaman Gua : 30-50 m
Kondisi Gua : multi pitch
Jenis Batuan : Batu Gamping
Lokasi : Desa Palakka, Kec.Maiwa kab.Enrekang.
Cara pencapaian lokasi : Menggunakan kendaraan umum jurusan Makassar-Enrekang (Rp 50.000-/orang), Enrekang-desa Palakka (Rp 200.000/mobil (sewa)).Tahun 2012
Jalur medis terdekat : Postu Palakka
Peta Topografi :

B. Gua Horisontal

1. Gua Patta
Jenis Gua : Horizontal (Slab ±300)
Kondisi Gua : Berair
Panjang Total Gua : ± 950 meter
Jenis Batuan : Gamping
etak Administratif : Leang Rakko, Desa Pangia, Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Pangia (Rp. 6.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Leang Rakko, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Dalam Gua
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

2. Gua Sammani
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Kering
Panjang Total Gua : ± 400 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Leang Rakko, Desa Pangia, Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Pangia (Rp. 6.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Leang Rakko, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan KapolresMaros).
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

3. Gua Suleman
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Kering-Berlumpur-Berair
Panjang Total Gua : ± 850 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Dusun Pattunuang, Desa Samanggi Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Pattunuang Asue (Rp. 5.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Bislab, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Sungai Pattunnuang
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

4. Gua Saripa
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Kering-Berlumpur-Berair
Panjang Total Gua : ± 1200 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Dusun Ta’deang, Desa Samanggi Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Ta’deang (Rp. 5.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Ta’deang, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Sungai Pattunnuang
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

5. Gua Hamid
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Kering
Panjang Total Gua : ± 500 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Dusun Ta’deang, Desa Samanggi Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Ta’deang (Rp. 5.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Ta’deang, Maros
Perizinan : Kesbang P        Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Sungai Pattunnuang
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

6. Gua Anjing
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Berlumpur-Berair
Panjang Total Gua : ± 400 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Dusun Ta’deang, Desa Samanggi Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Ta’deang (Rp. 5.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Bislab, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Sungai Pattunnuang
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

7. Gua Saloaja
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Berair
Panjang Total Gua : ± 800 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Dusun Pattunuang, Desa Samanggi Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Pattunuang (Rp. 5.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Bislab, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Sungai Pattunnuang
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

8. Gua Kharisma
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Kering
Panjang Total Gua : ± 330 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Dusun Kappang, Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Kappang (Rp. 6.500-/orang)
Waktu tempuh : ± 3,5 jam.
Base Camp : Kappang, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Sumber Air : Mata Air, Km. 58
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

9. Gua Saleh
Jenis Gua : Horisontal
Kondisi Gua : Kering
Panjang Total Gua : ± 300 meter
Jenis Batuan : Gamping
Letak Administratif : Desa Pangia, Kec. Simbang
Peta Topografi : Bakosurtanal, Lembar 2010-63, Maros
Transportasi : Makassar-Pangia (Rp. 6.000-/orang)
Waktu tempuh : ± 3 jam.
Base Camp : Leang Rakko, Maros
Perizinan : Kesbang Provinsi Sul-Sel, Polda Sul-Sel (tembusan ke Kesbang Maros dan Kapolres Maros).
Jalur medis terdekat : Puskesmas Bantimurung
Adat istiadat : Semua yang dilarang oleh agama

10 Gua Pamelakang Tedong (Tempat Pembuangan Kerbau)

Panjang Total : 151,11 meter
Jenis Batuan : Gamping
Kondisi Gua : Berair.
Ketinggian : ± 25 m dpl
Letak Administratif : Dusun Bellae, Desa Biraeng, Kec. Perwakilan Minasatene.Kabupaten Pangkep
Jalur Medis Terdekat : Puskesmas Setempat

11. Gua Katalangang Erea I (Gua Yang Tegelam)
Panjang Total : 188,01 meter
Jenis Batuan : Gamping
Kondisi Gua : Berair.
Letak Administratif : Dusun Bellae, Desa Biraeng, Kec. Perwakilan Minasatene.Kabupaten Pangkep.
Akses ke Lokasi : Berada pada tebing yang berjarak ± 1,5 km dari jalan raya.

12. Gua Loko Tojolo (Gua Orang-orang Dulu)
Letak Administratif : Dusun Buntu Kayan, Desa Sumilan, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang.
Kwasan Karst : Enrekang
Gunung Terdekat : Buttu Kayan
Akses ke Lokasi : Dari Sudu ke Cece (dgn kendaraan) menuju ke Sumilan. Dari Desa Sumilan menuju Buttu Kayan (jalan kaki).
Gua horizontal (panjang) : meter
Gua vertikal (dalam) : meter
Bahaya Penelusuran Gua : Licin

13. Gua Rabun (Gua Kematian)
Letak Administratif : Dusun Tangsa, Desa Benteng Alla, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang.
Kawasan Karst : Enrekang
Gunung Terdekat : Buttu Alla
Akses ke Lokasi : Dari Sudu ke Desa Tangsa (dgn kendaraan) menuju ke lokasi gua (Benteng Alla).
Derajat kesulitan : Sedang
Pencaharian rakyat : Petani, Pedagang dijadikan sebagai kuburan Termasuk gua kering.
Sedimen Gua : Tanah
Kerusakan gua yaitu : Pembakaran.

PT Chevron Indonesia 11 Jan 2017

"Lowongan Kerja PT Chevron Indonesia 11 Jan 2017"

Chevron adalah satu dari enam perusahaan minyak dunia, pada tahun 2013 ia menempati posisi ke-11 dalam daftar Fortune Global 500 untuk perusahaan terbesar di dunia. Energi alternatif yang diproduksi Chevron antara lain geotermal, energi surya, angin, bahan bakar nabati, sel solar, dan hidrogen.

(Hati Hati Penipuan.Dimohon, Jangan Mentransfer uang dengan alasan apapun itu
PT. Chevron tidak pernah memungut biaya apapun itu)

Adapun Posisi Lowongan Kerja Migas PTChevron Terbaru adalah Sebagai berikut :

1. SEKRETARIS
2. ADMINISTRASI
3. ACCOUNTANT
4. MANAGEMENT
5. COSTUMER SERVICE
6. MARKETING MANAGEMENT
7. MECHANICAL ENGINEERING
8. CIVIL ENGINEERING
9. ELECTRO ENGINEERING
10. CHEMICAL ENGINEERING
11. BUSINESS ADMINISTRATION
12. OPERATOR
Ruang Space Iklan 
Ruang Space Iklan 
Ruang Space Iklan 
Ruang Space Iklan 
Ruang Space Iklan 
Ruang Space Iklan 

PERSYARATAN LOWONGAN KERJA :
1. Pria / Wanita
2. Usia Maksimal 35 tahun terhitung mulai tahun 2017
3. Berijazah SMA / D1 / Diploma III / D3 / Sarjana S1 dengan Surat Keterangan Lulus dari Perguruan Tinggi
4. Sehat Jasmani dan Rohani
5. Bersedia di tempatkan di seluruh wilayah kerja PTChevron
6. Hasil seleksi merupakan keputusan mutlak PT.Chevron Indonesia dan tidak dapat diganggu gugat.

(Hati Hati Penipuan.Dimohon, Jangan Mentransfer uang dengan alasan apapun itu
PT. Chevron tidak pernah memungut biaya apapun itu)

BERKAS LAMARAN KERJA :
1. Surat lamaran dan Daftar Riwayat Hidup
2. Foto Copy Ijazah dan Transkrip Nilai yang telah dilegalisir
3. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk ( KTP )
4. No Telepon / HP
5. Pasphoto ukuran
6. Foto Copy SKCK

FASILITAS KERJA :
1. Jamsostek
2. Gaji Pokok
3. Seragam Perusahaan

CATATAN :
Jika kamu tertarik dengan Lowongan Kerja Migas PTChevron Terbaru ini. Silahkan lengkapi Berkas Lengkap Lamaran Kerja PTChevron kamu dan kirimkan VIA EMAIL hrd@chevronpasificindonesia.com
Penutupan Loker PTChevron : 14 Januari 2017

(Hati Hati Penipuan.Dimohon, Jangan Mentransfer uang dengan alasan apapun itu
PT. Chevron tidak pernah memungut biaya apapun itu)